
Foto: Ilustrasi (Ari Saputra/Detikcom)
Jakarta – Musim penghujan mulai terjadi di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Pemprov DKI Jakarta mengaku sudah siap menghadapi musim ini dengan berbagai persiapan.
Humas Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta Puka Januar mengatakan, kesiapan ini juga harus didukung dengan perilaku masyarakat yang juga peduli terhadap lingkungan.
“Kita siap menghadapi musim penghujan tahun ini, sangat siap. Tapi harus realistis juga, kita juga mengimbau ke masyarakat untuk wasapada banjir. Ini bukan tanggung jawab pemerintah saja, tapi masyarakat juga. Jadi perilaku masyarakat juga harus dijaga,” ujar Puka saat berbincang dengan detikcom, Kamis (31/10/2013).
Puka menjelaskan, beberapa langkah utama yang dilakukan dalam menghadapi musim penghujan kali ini yaitu melakukan normalisasi waduk, kali dan saluran-saluran air yang ada di ibukota, mulai dari yang besar hingga gorong-gorong. Juga membuat sekitar 2.000 sumur resapan yang tersebar di seluruh wilayah Jakarta.
“Kita yang penting yaitu bagaimana saat ini mengaktifkan sistem drainase yang ada di Jakarta. Bahkan mulut-mulut saluran dan tali-tali air di Jakarta sudah kita bersihkan dari sampah agar salurannya lancar,” kata Puka.
Dinas PU DKI juga gencar melakukan perbaikan rumah-rumah pompa yang tersebar di seluruh DKI Jakarta. Total ada sekitar 135 rumah pompa dengan jumlah pompa sebanyak 501 unit.
“Dari 501 pompa itu ada sekitar 7 yang rusak dan saat ini sedang dalam perbaikan,” katanya.
Selain itu, di setiap pintu air dan beberapa titik rawan genangan dan banjir di Jakarta akan dipasangi kamera CCTV. Hal ini guna memantau seberapa jauh ketinggian air dan dengan cepat disampaikan kepada pimpinan.
“Pemasangan CCTV agar informasi mengenai tinggi pintu air terinformasi sampai ke pimpinan secara real time,” katanya.
Pembobol mobil beraksi tanpa merusak mobil dan membunyikan alarm selengkapnya "Reportase Investigasi " pukul 16.30 WIB, hanya di Trans TV
(jor/rna)
google.co.id